MARTABAK MINI

Cemilan yang satu ini memang selalu ngegoda iman gue, dimanapun dan kapanpun... Sesekali gue jajan walaupun ended up 80% nyesel karena minyak dari martabak mini yang gue mkn banjiiiirrrr mbikin tangan gue becek, mulut & tenggorokan jadi ngga enak juga. Supaya lebih jelas asal usul minyak gorengnya plus supaya puasss dengan rasa dan isi martabak, gue coba bikin sendiri aja deh.. Naaah foto diatas noh bener-bener dijepret 3 menit setelah martabak mini-nya mateng.. *krauukk..krauukk.. maaf ngunyah duluan ^_^*

Bahan (utk 12 buah):
150gr daging sapi giling
24 lbr kulit lumpia -- beli jadi aja deh, Chef lagi lazy.. :P
2 btg daun bawang, cincang kasar
25 gr wortel, potong tipis korek api atau parut 
5 lbr jamur kuping putih,iris halus
1/2 sdt bubuk pala
1/2 sdt jintan
1/2 sdt adas
1/2 sdt bubuk kari -- jika suka, dan ingin aroma kari-nya lebih mantap
5 btr bwg merah
3 btr bwg putih
1 btr bwg bombai ukuran kecil, cincang kasar
1sdm minyak goreng/canola oil 
50 ml air matang
Garam, sesuai selera
Gula, sesuai selera
Merica bubuk, sesuai selera

Cara Memasak:
Haluskan bwg putih, bwg merah, jintan & adas.
Panaskan minyak, tumis bumbu yang dihaluskan bersama dengan bwg bombai cincang hingga harum. Masukkan daging cincang, aduk rata hingga daging berubah warna. Tuang air agar daging matang. Masukkan daun bawang, wortel, jamur, tambahkan garam, gula, merica (dan bubuk kari). Tumis hingga semuanya matang dan tidak lembab berair. Dinginkan.

Masukkan 1sdm daging isian kedalam selembar kulit lumpia. oleskan campuran air dan tepung terigu kental sebagai perekat dipinggir kulit lumpia. Ulangi sekali lagi (setiap martabak mini dibungkus 2lbr kulit lumpia)

Goreng terendam dalam minyak panas.
Sajikan


*tips: Tutup kulit lumpia dengan kain bersih yang lembab. Demikian pula pada saat menunggu proses penggorengan atau bila disimpan dalam kulkas usahakan martabak mini dalam keadaan tertutup kain bersih dan lembab. Fungsinya agar kulit lumpia tidak kering karena kulit lumpia kering susah dilipat dan pecah saat digoreng